
Sejarah Perang Paraguay yang Menewaskan Ratusan Ribu Orang
Sejarah perang Paraguay merupakan salah satu sejarah perang yang menewaskan ribuan orang dan masih banyak yang tidak mengetahui latar belakangan sejarah ini. Peristiwa ini pernah terjadi pada zaman dahulu yang melibatkan beberapa negara, serta menewaskan sampai ratusan ribu orang. Bahkan peristiwa ini disebut sebagai peperangan paling parah.
Masyarakat dunia juga mengatakan bahwa perang yang dialami Paraguay merupakan sejarah peperangan paling kelam. Itu sebabnya masyarakat dunia harus memahami sejarah tentang peperangan ini, serta mengetahui apa saja latar belakang dan hasil akhirnya setelah perang.
Sejarah Perang Paraguay yang Lengkap
Paraguay adalah salah satu negara yang terletak di benua Amerika Selatan. Pada zaman dulu, negara ini pernah berperang sehingga mendapat kondisi yang parah. Informasi tentang sejarah peperangan negara ini harus Anda ketahui, mulai dari latar belakang sampai hasilnya.
1. Latar belakang peperangan
Sejarah perang Paraguay tidak lepas dari latar belakang keinginan berkuasa dari seorang pemimpin. Peperangan ini terjadi pada tahun 1864 – 1870. Sebelum perangnya terjadi, negara ini dikuasai oleh seseorang bernama Francisco Solano Lopez, anak dari Carlos Antonio Lopez.
Francisco Solano Lopez pada masa itu sangat berambisi menjadikan Paraguay sebagai negara dengan kekuatan regional paling baik di Amerika Selatan. Itu sebabnya Francisco Solano Lopez mulai memikirkan untuk meluaskan wilayahnya dengan memberi batasan wilayah sendiri.
Pada masa itu, di sekitar Paraguay terdapat negara lain yang berselisih tentang batas territorial, yaitu Brazil, Uruguay dan Argentina. Ketiganya juga sedang mengalami kondisi ekonomi kurang stabil, sehingga hal ini membuat Francisco Solano Lopez lebih percaya diri.
Sejarah perang Paraguay dimulai dari keinginan pemimpin Francisco Solano Lopez tersebut. Dirinya mencoba membuat batasan wilayah dengan cara memperluas Paraguay. Keinginan pemimpin tersebut ternyata tidak membawa hasil baik, karena menyebabkan peperangan.
2. Negara yang terlibat
Negara yang awalnya berselisih tentang batas territorial di sekitar Paraguay akhirnya bersekutu melawan Paraguay. Negara tersebut adalah Uruguay, Argentina dan Brazil. 3 negara ini bersatu dan melakukan perlawanan habis – habisan kepada Francisco Solano Lopez.
Itu sebabnya peperangan ini kemudian disebut dengan perang antara Paraguay dengan 3 sekutu, karena pada akhirnya Brazil, Uruguay dan Argentina bersatu. Persatuan antara 3 negara ini akhirnya menyebabkan pukulan hebat pada Francisco Solano Lopez pada saat itu.
3. Lamanya peperangan
Peperangan berlangsung selama kurang lebih 6 tahun, yaitu sejak tahun 1864 – 1870. Masa perangnya sangat lama, serta menjadikan sejarah perang Paraguay sebagai sejarah paling kelam. Lamanya sengketa batas wilayah ini terus menyebabkan korban yang berjatuhan.
Selama masa peperangan, terdapat perlawanan balas saling balas menggunakan berbagai persenjataan modern. Pada masa itu, senapan dan Meriam sudah ditemukan, sehingga semakin mudah bagi berbagai negara jika ingin melakukan penyerangan pada negara lainnya.
4. Bentuk – bentuk perlawanan
Ada berbagai bentuk perlawanan yang dilakukan, yaitu perlawanan militer dan politik. Pada masa itu, kelompok Francisco Solano Lopez melakukan serangan gerilya. Taktik ini memang berhasil, namun setelah itu terdapat balasan yang lebih kejam dari 3 negara yang bersekutu.
Francisco Solano Lopez pada tahun pertama setelah menyatakan perang, merasa lebih tenang karena belum ada persekutuan. Berdasarkan sejarah perang Paraguay, negara Brazil, Uruguay, dan Argentina baru bersekutu pada tahun 1965, sehingga ini mengkhawatirkan.
Fransico Solano Lopez baru merasa ada ancaman besar karena 3 negara tersebut bersatu. Merasa terancam dengan keadaan tersebut, Francisco Solano Lopez mencoba melakukan perlawanan politik. Namun sayang sekali Francisco Solano Lopez tidak berhasil beraliansi.
Hal ini karena kondisi Paraguay pada saat itu sudah tidak tertolong. Banyak negara yang tidak mau beraliansi dengan Francisco Solano Lopez karena takut dirugikan. Bagaimana tidak, lawan Paraguay pada saat itu adalah 3 negara lain yang bersatu dan terkenal kuat.
5. Jumlah korban dan penyebabnya
Berdasarkan sejarah perang Paraguay yang selalu diceritakan, diketahui jumlah korban mencapai ratusan ribu orang. Banyak yang mengatakan jumlah korban berjatuhan atau meninggal dunia sebanyak 400 ribu. Korban terdiri dari tentara militer dan warga sipil.
Penyebab korban meninggal dunia tidak hanya karena serangan militer dari Uruguay, Brazil dan Argentina, namun juga karena penyakit yang melanda pada saat itu. Selama perang, wajar saja jika banyak penyakit menyerang. Apalagi saat itu masih jarang ada obat bagus.
6. Hasil akhir peperangan
Berdasarkan sejarah perang Paraguay yang diceritakan, hasil akhir peperangan dimenangkan oleh pihak 3 negara bersekutu. Tidak hanya kalah jumlah, Paraguay pada saat itu juga kehilangan Francisco Solano Lopez pada salah satu peperangan dengan 3 negara lain.
Itu sebabnya akhirnya Paraguay menyerah dan diduki oleh Brazil. Fransisco yang dianggap penyebab utama perang sudah meninggal dunia, sehingga sudah tidak ada alasan lagi untuk memperjuangkan batas territorial.
Setelah peperangan selesai, masing – masing negara tentu mulai mengikuti perkembangan zaman sampai mendapatkan kedamaian. Sejak peristiwa terjadinya sejarah perang Paraguay tersebut, sudah tidak ada lagi perang yang dilakukan lagi oleh Paraguay dan negara lainnya.